Sulap Kayu

Assalamualaikum Wr Wb

 

Kembali lagi bersama saya di blog yang penuh dengan segudang ilmu ini. Jangan pernah bosan dengan postingan saya yaa. Kali ini saya akan membahas tentang kewirausahaan dan mungkin akan terus seperti ini sampai nanti. Udah lah basa-basinya. Ya saya akan membahas tentang kerajinan bahan keras alami. Mungkin di tetangga sebelah udah di bahas atau bahkan ada yang membahas tentang kerajinan bahan keras buatan.

 

Sebelum kita membahas kerajinan yang dapat di buat dari bahan keras alami tersebut, adapun pengertian dari bahan keras alami itu sendiri yaitu sebuah bahan yang berasal dari alam, bertekstur keras dan dapat di buat menjadi suatu kerajinan benda hias atau benda yang mempunyai nilai fungsi. Bahan keras alami itu sendiri ada kayu, bambu, batu dan rotan. Lebih jelasnya saya akan membahas tentang bagaimana menyulap kayu menjadi *jengjengjeng* KERAJINAN MINIATUR KAPAL LAYAR.

 

 

Buat kalian yang di rumahnya kekurangan hiasan mungkin miniatur kapal layar ini bisa menjadi solusi yang membuat ruangan di rumah anda menjadi unik atau bagus karena miniatur ini mempunyai nilai seni yang tinggi. Bayangkan di setiap sudut ruangan di rumah anda ada hiasan ini, pasti banyak yang mengira anda nahkoda (?). Untuk harga miniatur ini pun cukup menguras dompet anda, mungkin karena bahan dan cara pembuatannya yang cukup rumit. Untuk kalian yang mau punya hiasan ini tapi uangnya ga cukup, saya akan memberikan sedikit tips bagaimana cara membuatnya. Sepertinya cukup rumit tapi kalau belum dicoba jangan lah menyerah

1. Carilah model kapal layar yang akan dibuatSaya menyarankan jangan yang susah karena kalau udah mentok ga bisa malah jadi pusing sendiri. Tapi ya terserah anda yang ingin membuat sesuai selera.
2. Mengumpulkan bahan baku dan peralatan yang digunakan.
   Bahan dasar nya itu sendiri adalah kayu. Saya menyarankan kayu jati karena ketahanan yang bagus dalam segala cuaca dan serat yang indah bila dipernis. Dan peralatannya itu ada gergaji, pisau, ampelas, pernis dll.
3. Membuat lambung kapal
   Kayu dipotong dan dibentuk sesuai dengan pola yang telah dibuat. Kemudian rangka dipasang dan diatur sedemikian rupa membentu model kapal.
4. Model kapal kemudian dipoles dengan menggunakan ampelas (kasar dan tipis)
   Hal ini dilakukan dalam persiapan penggunaan pernis/pernis pada permukaan kapal. Lapisan pertama pernis dipoleskan ke bagian kapal kemudian dibiarkan mengering, tempatkan di lingkungan yang bebas debu. Proses pengeringan biasanya sih berlangsung beberapa hari dan dilakukan dua lapis pengecatan agar rata.
5. Membuat tiang dan layarProses ini membutuhkan keterampilan dan ketelitian yang cukup dan di himbau untuk berhati-hati dalam meniru skala model yang ada, agar hasil memuaskan. Tiang kapal yang bagus biasanya dibuat dari kayu untuk mencegah distorsi dan lebih awet, dengan cara dibubut. Ada beberapa jenis tiang yang sangat rumit karena mempunyai bentuk yang susah dan komplek, sehingga membutuhkan waktu lama dalam pembuatanya. Sebelum dirakit tiang-tiang dipernis/ cat, beberapa warna cat bisa digunakan untuk memperindah kapal. (Saya pilih bambu karena ada di belakang rumah, sisa pembuatan pagar).
6. Memasang tali-temali untuk tiang
   Setelah tali dipasang seluruhnya baru pemasangan layar, layar disa dipasang terbuka (berkembang) atau tertutup. Bahan layar terserah anda, bisa dari kertas, kain, plastik atau bambu.

Saya yakin ekspetasi anda dengan imajinasi yang tinggi menghasilkan miniatur yang sangat indah dan pada akhirnya hasil tersebut kurang memuaskan ya kann. Mungkin ini saja yang hanya dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat dan mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan. Saya Dinda Yuliyanda akan mengakhiri postingan ini. Terima kasih...

 

See yaa ^^